Kenapa Tangki BBM Harus Selalu Isi ?
Dari majalah Sahabat Daihatsu edisi September-Oktober 2014 ada penjelasan sebagai berikut
1. Selain sebagai sumber energi mesin mobil, BBM (Bahan Bakar Minyak) juga sebagai media pendingin pompa BBM (fuel pump). Sebab pompa ini harus selalu terendam, jika tidak maka efek pendinginan tidak akan berjalan dengan baik. Hal ini terkadang membuat kendaraan mogok.
2. Untuk mobil yang jarang digunakan, isi penuh BBM. Karena jika tidak, tangki akan berpotensi korosi atau karatan. Bahan baku tangki bensin mobil keluaran awal terbuat dari pelat besi yang rentan terhadap udara dan air. Bila tersisa ruang kosong yang besar karena membuat uap air di tangki timbul dan terjadi kondensasi. Lain halnya kalau sering dipakai
3. Untuk beberapa mobil saat ini, sudah menggunaan bahan dasar plastik sehingga resiko karat tidak ada. Masalah baru muncul dengan uap air yang mengikat kotoran dari BBM yang lama kelamaan bisa menyebabkan saringan bahan bakar mampet.Jika ini terjadi sebaiknya saringan tak hanya dibersihkan tapi juga diganti.
4. Kotoran yang lolos saringan bisa terhisap ke fuel line dan sangat mungkin menumpuk di lubang injektor. Semprotan bensin tidak optimal dan menyebar akibatnya mobil menjadi lebih boros. Jika ini terjadi injektor harus dilepas,dibersihkan dan dikalibrasi ulang.
5. Kotoran juga membuat kerja pompa lebih berat, jika pompa rusak egfek sangat serius dan konsumen harus mengeluaran biaya yang besar karena membongkar lebih banyak bagian.
Apabila kotoran sudah memenuhi saringan bahan bakar, makan tenaga akan berkurang, boros bahan bakar dan akselerasi turun. Jika ini terjadi, periksakan kendaraan ke bengkel terpercaya terdekat.
1. Selain sebagai sumber energi mesin mobil, BBM (Bahan Bakar Minyak) juga sebagai media pendingin pompa BBM (fuel pump). Sebab pompa ini harus selalu terendam, jika tidak maka efek pendinginan tidak akan berjalan dengan baik. Hal ini terkadang membuat kendaraan mogok.
2. Untuk mobil yang jarang digunakan, isi penuh BBM. Karena jika tidak, tangki akan berpotensi korosi atau karatan. Bahan baku tangki bensin mobil keluaran awal terbuat dari pelat besi yang rentan terhadap udara dan air. Bila tersisa ruang kosong yang besar karena membuat uap air di tangki timbul dan terjadi kondensasi. Lain halnya kalau sering dipakai
3. Untuk beberapa mobil saat ini, sudah menggunaan bahan dasar plastik sehingga resiko karat tidak ada. Masalah baru muncul dengan uap air yang mengikat kotoran dari BBM yang lama kelamaan bisa menyebabkan saringan bahan bakar mampet.Jika ini terjadi sebaiknya saringan tak hanya dibersihkan tapi juga diganti.
4. Kotoran yang lolos saringan bisa terhisap ke fuel line dan sangat mungkin menumpuk di lubang injektor. Semprotan bensin tidak optimal dan menyebar akibatnya mobil menjadi lebih boros. Jika ini terjadi injektor harus dilepas,dibersihkan dan dikalibrasi ulang.
5. Kotoran juga membuat kerja pompa lebih berat, jika pompa rusak egfek sangat serius dan konsumen harus mengeluaran biaya yang besar karena membongkar lebih banyak bagian.
Apabila kotoran sudah memenuhi saringan bahan bakar, makan tenaga akan berkurang, boros bahan bakar dan akselerasi turun. Jika ini terjadi, periksakan kendaraan ke bengkel terpercaya terdekat.
Komentar
Posting Komentar