Mendaftar BPJS Kesehatan Bandung

Kemarin dari jam 9.30 kami sampai di BPJS Kesehatan Bandung di jalan Pelajar Pejuang. Karena parkir terbatas untuk motor dan restoran kiri kanan pelit untuk kasih parkir (ada tulisan parkir hanya untuk tamu resto xxx) maka kami muter2 cari parkir di mall Piset yang sangat sepi dimana cuma ada 5 usaha saja yang jalan, supermarket Superindo, Gokana ramen, ayam goreng, jualan baju, sewa otopad. Lokasi nya persis disamping hotel Horison Bandung atau di seberang BPJS Kesehatan. Antrian tahap 1 (cek berkas) tak terlalu panjang, kami kebagian di baris kedua, dan baru jam 11.30 kami dilayani. Panas sekali di luar meski dinaungi fiberglass. Agak lumayan dengan adanya kipas angin berair.
Berhubung pindah kota tinggal lapor fasilitas kesehatan mana yang kita pilih, untuk dokter gigi mengikuti faskes pertama (otomatis). Penambahan anggota tinggal melampirkan fotokopi KTP, surat nikah, kartu keluarga, Foto 3x4 1 kali, halaman pertama yg ada no rekening buku tabungan.
Dari situ dikasih no antrian, masuk tahap 2, lalu masuk ke dalam yang lebih sejuk karena terlindung dalam gedung. Di situ kami nunggu lagi, sampai lewat istirahat. Pukul 14.30 kami baru dilayani.
Secara umum prosesnya lancar, mengingat petugas yang cakap/menguasai, dan total 2 petugas hanya butuh waktu melayani sekitar 15 menit. Sisanya 5,5 jam habis waktu untuk antri. Yang pegawai, lebih baik izin, karena tahap pertama yang dilayani yang hadir. Antrian hanya berlaku untuk tahap ke dua.
Untuk yang ganti kartu, kartu hanya berupa kertas print hitam putih, yang oleh petugasnya diminta potong sesuai selera dan laminating sendiri dimana saja.
Oh ya, waktu bayar iuran di ATM jangan salah masukkan angka ya, masukkan angka 1 untuk pembayaran bulan ini. Kalau masukkan angka 4 berarti bulan ini plus 3 bulan ke depan plus tunggakan kalau ada. Yang pasti pembayarannya clear saja, tak masalah.
Semoga BPJS Kesehatan semakin baik dalam melayani masyarakat.